TERKINI

Wisata Batam

Motivasi

Hiburan

Selamat Membaca di Website Kami

Tampilkan postingan dengan label hiburan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label hiburan. Tampilkan semua postingan

Kamis, 31 Mei 2012

Welcome To Batam




Tulisan Welcome to Batam yang terdapat di Bukit Clara Batam Centre telah terpasang sempurna. Kabag Humas Pemerintah Kota (Pemko) Batam Yusfa Hendri mengatakan, tulisan “Welcome to Batam” tersebut merupakan landmark baru Kota Batam. Tulisan tersebut menurutnya salah satu daya tarik untuk menyambut Wisatawan yang baru tiba di Kota Batam. Tulisan berwarna putih itu menurutnya dapat terbaca dari Teluk Tering, Batam Centre. Untuk memperindah di sekitar tulisan, Pemko Batam akan menambah lampu, pagar serta taman di sekitar lokasi tulisan itu. Kelak, lokasi tersebut dapat menjadi tempat rekreasi bagi warga Batam maupun Wisatawan yang ada di kota ini.
“Jika pengerjaan tamannya sudah selesai, warga Batam yang bermain di sana dapat berfoto-foto dengan latar belakang tulisan Welcome to Batam,” kata Yusfa.
Proyek ini menurutnya dikerjakan dengan anggaran sebesar Rp472,4 juta yang dianggarkan dalam APBD Kota Batam melalui Dinas Tata Kota. Katanya, pembuatan tulisan besar itu juga merupakan bagian dari agenda pemerintah untuk memperkenalkan Batam, termasuk bagian untuk mendukung visit Batam 2010. simbol kota itu dimaksudkan untuk mempercantik kota sekaligus sebagai ucapan selamat datang dari Pemko Batam dan masyarakat kepada Wisatawan yang berkunjung ke Kota Batam.
“Kita sengaja membangun simbol kota itu di atas bukit Klara karena menghadap langsung ke Terminal Feri Internasional Batam Centre. Setiap wisatawan yang datang akan dapat melihat langsung tulisan tersebut. Dan dengan tulisan itu kita bisa menyapa para wisatawan yang baru tiba dari luar negeri,” ujarnya.
Tulisan itu berukuran sekitar 6 meter dan tinggi 10 meter dikerjakan oleh PT Hadi Lestari. Setiap huruf dalam simbol kota itu berukuran 10 m kali 5 m, dan tulisan berada di ketinggian 52 meter di atas air laut saat pasang tertinggi. Untuk menuju ke lokasi tersebut akan dibuat akses jalan dengan lebar 10 meter dan panjang 120 meter. Tulisan Welcome to Batam mempunya panjang huruf dari W sampai M mencapai 120 meter, lebar huruf W dan M sama-sama 10 meter dan lebar huruf lainnya 6 meter. Untuk berat huruf W mencapai 4,5 ton, sedangkan E,M dan B  masing-masing mencapai 4 ton, dan  L,C,O,T,B dan A  mencapai 3 sampai 3,5 ton.

Wisata Batam Daerah Nongsa

PARIWISATA KECAMATAN NONGSA
Kegiatan Pariwisata Kecamatan Nongsa memegang peranan penting bagi Pengembangan Pariwisata di Batam, hal ini ditandai dengan banyaknya objek wisata, sarana dan prasarana pariwisata serta daya tarik wisata lainnya di wilayah kecamatan Nongsa, seperti objek wisata pantai, objek wisata budaya, Wisata alam, wisata kuliner dan akomodasi hotel resort berbintang hingga bintang lima. Kunjungan wisatawan asing yang datang ke Batampun tidak akan luput untuk berkunjung didaerah Nongsa, travel-travel agen juga tidak melupakan Nongsa sebagai paket wisata mereka untuk ditawarkan kepada wisatawan Lokal Indonesia maupun Mancanegara.
Berwisata di daerah Kecamatan Nongsa yang tidak boleh ditinggalkan adalah mengunjungi kawasan pantai, ada beberapa kawasan pantai yang indah di Nongsa yang mempunyai ciri khas tersendiri, diantaranya adalah  Pantai Nongsa, Pantai Pulau Puteri, Pantai Sekilak, Pantai Melayu,  Pantai Lagorap, Pantai Teluk Mata Ikan, Pantai Tanjung Bemban, Pantai Kampung Panau, dan pantai-pantai lainnya yang terdapat dalam Perkampungan Tua Nelayan Nongsa.
WISATA PANTAI
Pantai Nongsa, Sambau
Pantai Kampung Nongsa terletak disepanjang Pasir Kampung Nongsa Kelurahan Sambau, Nongsa, disebelah utara Pulau Batam. Pantai ini menyatu dengan kampung Tua Nelayan yaitu kampung tua Nongsa Pantai. Pantai ini masih sangat tradisional dan masih sepi, ingin menikmati suasana yang alami maka datanglah ke Pantai ini.  Dari Pantai Nongsa kita bisa melihat negara Singapura dan Malaysia nun diseberang lautan. Persis dilepas Pantai Nongsa terdapat sebuah pulau Kecil yang bernama Pulau Puteri.
Pulau Puteri, Sambau Nongsa
Pulau Puteri adalah salah satu pulau terluar Batam yang berbatasan langsung dengan Singapura. Pulau ini bentuknya oval memanjang kira-kira sepanjang 199 meter dengan garis tengahnya tak lebih dari 50 meter. Untuk akses kepulau ini tidaklah sulit, dengan menggunakan bot pancung biaya Rp.10.000 untuk pulang pergi kita sudah bisa sampai kepulau ini.
Bot Pancung menuju Pulau Puteri
Aroma perbatasan Indonesia dan Singapura amat terasa dengan terlihat gedung-gedung pencakar langit Singapura dari kejauhan. Turis asing dari mancanegara maupun lokal sering berkunjungdan berenang bahkan bisa menyelam dipulau ini.
Kawasan Pantai Sekilak, Batu Besar
Selain berwisata ke Pulau Putri diKecamatan Nongsa tersedia juga berbagai macam bentuk rupa pantai yang indah dan alami serta memiliki ciri khas yang tersendiri, Ciri khas dariPantai Sekilak yaitu hamparan bebatuan yang diselingi dengan suara ombak yang tidak terlalu besar. Menuju ke Pantai Sekilak, pengunjung yang berasal dari luar kota bisa menyewa mobil dengan harga sekitar 250 ribu sampai 300 ribu per hari. Sesampai di Pantai Sekilak, pengunjung dikenakan biaya sekitar 6.000 rupiah per orang dan dengan tarif sebesar itu pengunjung dapat menikmati sepuasnya keindahan Pantai Sekilak.
Selain dapat menikmati keindahan pantai dengan pasir putih, pengunjung yang menyukai olah raga air seperti kayak, sepeda air, atau perahu naga bisa menikmati sensasi permainan tersebut di tempat ini. Lalu bagi yang hobi mancing juga tersedia fasilitas alat pancing yang tentunya harus disewa dari pengelola pantai.
Pantai Melayu Batu Besar
Pantai selanjutnya yang terdapat di Kecamatan Nongsa adalah Pantai Melayu Batu Besar, Pantai ini memiliki potensi wisata yang sangat menarik, pantai yang berada di pesisir timur pulau Batam ini dilandai engan pasir putih dan diselingi dengan pohon kelapa disekelilingnya sehingga meninggalkan kesan teduh dan dingin dengan hembusan angin.  Pantai ini dikelola secara mandiri oleh warga setempat, dengan  menerima biaya masuk sebesar Rp.5000 -10.000  pengunjung sudah bisa menikmati susana pantai yang sangat mengesankan.
Pantai Lagorab, Batu Besar
Disebelah Pantai Melayu batu Besar terdapat Pantai Lagorab. Pantai ini diapit oleh dua buah restoran seafoot dikedua sisinya, restoran simfoni disisi utara dan restoran Cahaya disebelah selatan. Pantai memang disekat-sekat oleh si empunya masing-masing. Jadi kita bisa memilih mau mampir ke pantai yang mana.  Biaya masuk ke pantai ini Rp.5000/orang. Parkir kendaraan gratis. Tersedia fasilitas toilet atau kamar mandi bagi yang ingin bilas setelah berenang di laut.
Pantai Tanjung Bemban, Batu Besar
Masih dalam kawasan Kelurahan Batu Besar, juga terdapat pantai yang bernama Pantai Tanjung Bemban. Pantai Tanjung Bemban terletak disebelah utara kelurahan Batu Besar. Di tanjung bemban anda bisa menikmati semilir angin pantai sembari menikmati kelapa muda. Saat air laut pasang, anda bisa berenang di lautnya yang jernih.  Disini juga tersedia restoran pinggir pantai yang menyajikan aneka masakan seafood. Ikan, cumi, udang, gonggong, semuanya dijamin segar.
Pantai Kampung Panau, Kabil
Sedangkan di Kelurahan Kabil terdapatwisata pantai kampung panau.Obyek wisata ini memiliki daya tarik wisata keindahan panorama laut dan kampong tradisional melayu yang dapat dijadikan sebagai desa wisata dengan karakteristik pantai. Lebar pantai saat air pasang 20-40 meter pada saat air surut 10-20 meter , pantai relative landai dan berpasir putih. Panjang pantai kira-kira mencapai 100-200 meter, gelombang air laut kecil dan sedang, namun pada saat musim angin laut selatan gelombang air laut dikategorikan besar. Atraksi wisata bahari yang sediakan antara lain berenang, berperahu, berspeedbot ria, dan bisa juga memancing. Obyek wisata ini berlokasi di antara pelabuhan Telaga Punggur dan Kabil Industri Estate  yang dapat di capai dari Nagoya 45-60 Menit , Pelabuhan Nongsa Pura 20-30 menit, Bandara Hang Nadim 10-20 menit.
RESORT HOTEL & GOLF
Selain berwisata kepantai yang sangat eksotis, menarik dan mengesankan di wilayak Kecamatan Nongsa juga terdapat Resort Hotel dan Akomodasi yang menawarkan atraksi air, Golf, olahraga indoor, outdoor  dan penginapan-penginapan mewah. Disinilah tempat untuk menikmati liburan,  makanan enak serta tempat menginap terbaik untuk wisatawan lokal dan mancanegara.
Nongsa Point Marina & Resort ****
Turi Beach Resort Nongsa****
Batam View & Resort Hotel ****
Montigo Resort Hotel *****
Palm Spring Nongsa
Tering Bay Nongsa
WISATA BUDAYA
Sebagai daerah melayu, Batam juga mempunyai tempat wisata budaya yang  memiliki ciri khas sendiri sebagai daerah melayu.  Hal ini ditandai dengan diresmikannyaRumah Limas Potong sebagai rumah khas melayu dan dijadikan salah satu objek Wisata Budaya Kota Batam. Dikenal dengan sebutan Rumah Limas Potong karena bentuk atapnya yang menyerupai limas yang terpotong dan berdiri tidak langsung di atas tanah atau disebut rumah panggung.Rumah yang dibangun oleh Haji Karim ini kini sudah tak lagi berpenghuni. Rumah ini memang sengaja tidak ditinggali dan dijadikan sebagai rumah contoh khas Melayu di Batam
WISATA SEJARAH
Tahun 2010 Pemko Batam menjadikanKomplek Makam Zuriyat Nong Isa di Nongsa sebagai objek wisata sejarah. Komplek Makam Zuriat Nong Isa berarti komplek pemakaman para kerabat dan keturunan dari Nong Isa.
Menurut catatan sejarah , Nong Isa atau Raja Isa bin Raja Ali adalah penguasa pertama pulau batam. Tahun 1829, beliau memperoleh mandat dari Sultan Riau dan Yang Dipertuan Muda Riau VI untuk memerintah kawasan nongsa dan sekitarnya. Kawasan nongsa dan sekitarnya tak lain tak bukan adalah Pulau Batam. Surat mandat Nong Isa tersebut dikeluarkan pada 22 Jumadil akhir 1245 atau bertepatan dengan 18 desember 1829. Tanggal tersebut kini ditetapkan sebagai hari jadi kota batam.
Komplek makam zuriyat nong isa terletak di atas sebuah bukit kecil di kampung nongsa pantai, kelurahan sambau, kecamatan nongsa, batam. Nong Isa sendiri tidak dimakamkan di sini, jadi hanya makam anak keturunannya saja. Makam beliau sampai sekarang tidak diketahui keberadaannya. Allahu a’lam.
Untuk sampai ke komplek makam kita harus menaiki puluhan anak tangga. Tepat sebelum gerbang makam, terdapat sebuah papan keterangan yang menjelaskan silsilah keluarga Nong Isa dari tahun 1700-an sampai sekarang.

Wisata Kuliner di Batam

Wisata Kuliner di Batam


roti prata 300x199 Batam Tawarkan Wisata Kuliner Melayu

Kota Batam menawarkan wisata kuliner Melayu menyambut para pengunjung batam. “Batam kaya masakan khas Melayu, yang kami harapkan mampu mengundang banyak wisatawan,” kata Wali Kota Batam Ahmad Dahlan di Batam, Sabtu (28/2).
Ahmad Dahlan menyebutkan masakan Melayu yang dipromosikan antara lain roti pratatepung gomakroti jale dan nasi dagang. Di antara penganan itu, Wali Kota memerkenalkan nasi dagang, yang menurut dia khas Batam. “Ini makanan Batam asli,” katanya.
Nasi dagang menyerupai nasi uduk atau nasi lemak, nasi yang dimasak menggunakan santan.  Bedanya, nasi dagang dibungkus daun pisang dan dicampur boule. “Boule itu khasnya. Kalau tidak ada, bukan nasi dagang namanya,” kata Wali Kota mempromosikan.
Ia mengatakan Pemerintah Kota mengimbau hotel-hotel menyediakan penganan khas Melayu, sebagai daya tarik wisatawan. “Makanan khas ini akan kita letakkan di hotel-hotel,” katanya.
Wali kota mengatakan harapan wisata kuliner khas Melayu dapat menarik wisatawan domestik dan mancanegara ke Batam. Pemerintah Kota Batam mencanangkan Batam Visit Year 2010 untuk menarik wisatawan asing dan lokal ke Batam dengan menawarkan sejumlah program kegiatan.


Wisata Kuliner Batam - Sop Ikan Yong Kee


Wisata Kuliner Indonesia #170
Yong Kee Istimewa
Komp. Nagoya City Center Blok E 8-9
Batam

Kuliner Batam yang cukup kesohor adalah Sop Ikan-nya. Salah satu rumah makan yang direkomendasikan banyak orang untuk mencicipi Sop Ikan ini adalah Yong Kee Istimewayang berada di kawasan Nagoya. Datang kesana pas jam makan siang, resto dua lantai ini memang dipenuhi oleh para pelanggan, tanda bahwa kita tidak salah masuk :P Semangkuk Sop Ikan dan sepiring nasi hangat menjadi pilihan utama saya buat makan siang disini. Dan emang gak salah, kuah sopnya segerrr banget, dan daging ikan yang lembut memenuhi isi mangkok berpadu dengan potongan tomat dan sayuran lainnya. Pas banget deh buat makan siang. Harga: Rp. 26.000


Nah, sambil nunggu pesanan dateng biasanya disediakan otak-otak untuk appetizer-nya. Tapi otak-otak di Batam ini agak berbeda dengan otak-otak pada umumnya. Otak-otaknya sudah dibumbui, sehingga berwarna oranye dengan cita rasa manis, pedas dan gurih, tanpa kehilangan aroma ikan yang lezat. Dan ini juga menjadi salah satu favorit di rumah makanYong Kee Istimewa ini, tidak boleh dilewatkan begitu saja

Rabu, 30 Mei 2012

Wisata Batam 2

Wisata Pantai di Batam

Kepulauan Abang

Kepuluan Abang yang memiliki kegiatan wisata terdiri dari : Pulau Abang Besar ( Pantai Air Taung) , Pulau Ranuh dan Pulau Pengalap. Daya tarik wisata Bahari yang dimiliki pulau ini adalah Taman laut yang memiliki terumbu karang hidup yang cukup baik dan banyak di jumpai ikan teri hijau dan ikan hias lainnya. Taman laut ini dapat dimanfaatkan untuk kegiatan menyelam ( diving ) dan snorking. Jika hendak mengunjugi lokasi ini Menggunakan speedboat / pancung dari Pulau Galang Baru.

Pantai Kampung Nongsa

Daya tariknya wisatanya adalah keberadaan kampung tradisional melayu di pesisir pantai dengan keindahan Panorama Kota Singapura. Lebar Pantai saat air surut berkisar 20-40 meter, sedangkan panjangnya mencapai 200-300 meter. Pantai ini berlokasi diantara Nongsa Marina dan Batam View yang dapat di tempuh dari Nagoya 30-60 menit , Bandara Hang Nadim 10-20 menit, yang dapat ditempuh menggunakan taksi ataupun minibus jurusan Nongsa.

Pantai Marina

Kawasan Pantai Marina yang terletak di kawasan Sekupang dibangun dengan konsep pengembangan kota tepi pantai ( water front city). Atraksi wisata Bahari yang ditawarkan : Banana, Boat, Parasailing, Jetsky, dll. Obyek Wisata ini berlokasi di Tanjung Riau ( Pulau Batam ) yang dapat dicapai dari Nagoya berkisar 20-30 menit dengan menggunakan Taksi, bahkan terdapat pelabuhan Internasional jika anda datang dari Singapura.

Pantai Melur

Obyek Wisata Pantai Melur saat ini banyak dikunjungi wisatawan local. Lokasi obyek wisata berdekatan dengan kawasan wisata Camp Vietnam pulau galang dan jembatan Tuanku Tambusai. Kondisi Pantai cukup landai berpasir putih halus dengan lebar pantai 20-30 meter , sedangkan panjangnya kira-kira mencapai 100-200 meter. Atraksi wisata bahari yang digemari wisatawan , antara lain berenang dan berlayar. Lokasi wisata ini dapat dicapai dari Nagoya melalui trans Berelang berkisar 60-90 menit.

Pantai Panau Kabil

Obyek wisata ini memiliki daya tarik wisata keindahan panorama laut dan kampong tradisional melayu yang dapat dijadikan sebagai desa wisata dengan karakteristik pantai . Lebar pantai saat air pasang 20-40 meter pada saat air surut 10-20 meter , pantai relative landai dan berpasir putih. Panjang pantai kira-kira mencapai 100-200 meter, gelombang air laut relative kecil dan sedang , namun pada saat musim angina laut selatan gelombang air laut dikategorikan besar. Atraksi wisata bahari yang sediakan anatara lain berenang, lomba perahu layer , jet sky dan parasailing. Potensi Obyek wisata ini berlokasi di antara pelabuhan Telaga Pungkur dan Kabil Industri Estate ( Asia Port ) yang dapat di capai dari Nagoya 45-60 Menit , Pelabuhan Nongsa Pura 20-30 menit, Bandara Hang Nadim 10-20 menit.

Pantai Sekilak

Lokasi yang terletak di Batu Besar ini memiliki kelebihan seperti Pantai berpasir putih, sarana permainan anak. Untuk menuju ke Pantai Sekilak, Anda bisa menggunakan angkutan umum dengan tujuan Nongsa dari pusat kota.

Wisata Batam

Batam adalah salah satu kota di provinsi Kepulauan RiauIndonesia. Kota Batam merupakan sebuah pulau yang terletak sangat strategis karena terletak di jalur pelayaran internasional. Kota ini memiliki jarak yang dekat denganSingapura dan Malaysia. Kota Batam merupakan salah satu kota dengan pertumbuhan terpesat di Indonesia. Ketika dibangun pada tahun 1970-an awal kota ini hanya dihuni sekitar 6.000 penduduk, namun hingga Desember 2008 telah berpenduduk 915.882 jiwa.
Disini juga, batam memiliki tempat pariwisata yang beragam yang bisa dikunjungi oleh teman-teman semua.
Salah satunya yaitu Jembatan Barelang. Jembatan Barelang itu dibuat untuk menghubungkan 3 pulau yaitu pulau Batam, Rembang dan Barelang yang dijadikan sebuah akronim. Panjang jembatan itu 2264 m dan terdiri dari rangkaian 6 jembatan.
jembatan barelang
Jembatan barelang yang terdiri dari enam rangkaian yaitu :

  • Jembatan Tengku Raja Fissabillah, yang panjangnya 642 m menghubungkan Pulau Batam dengan Pulau Tonton.
  • Jembatan Narasinga, panjangnya 420 m dan menghubungkan Pulau Tonton dengan Pulau Nipah.
  • Ketiga, yaitu Jembatan Raja Ali Haji. Panjang jembatan ini 270 m yang menghubungkan Pulau Nipah dengan Pulau Setokok.
  • Keempat, yaitu Jembatan Sultan Zainal Abidin. Panjangnya 365 m yang menghubungkan Pulau Setokok dengan Pulau Rempang.
  • Selanjutnya yang Kelima yaitu Jembatan Tuanku Tambusai. Panjangnya 365 m, yang menghubungkan Pulau Rempang dengan Pulau Galang.
  • Terakhir yang Keenam yaitu Jembatan Raja Kecil. Jembatan ini yang terpendek di antara kelima jembatan. Panjangnya 180 m, yang menghubungkan Pulau Galang dengan Pulau Galang Baru.
Ini baru sedikit informasi mengenai Batam, jadi kalo kalian smua ke Batam. Jangan lupa,,,,,,,,,,, Mampirlah sekali-kali ke jembatan barelang………. Di jembatan barelang ni ada warung-warung yang berjualan, dan perjalanannya juga membutuhkan waktu yang lama, jadinya kalian harus memilih transportasi yang nyaman untuk kalian ya………….
jika berjalan ke batam artikel wisata batam ini mengkin bisa membantu anda yang wisata batam. Wisata batam ada banyak selain wisata batam yang ada di atas, sengkuang trader akan mengapdate lagi tentang wisata batam sehingga pengunjung kebatam tidak bingung ber wisata di batam. Wisata batam sangat indah, wisata batam bagus, wisata batam keren, wisata batam sangat menakjubkan, wisata batam yang di cari cari, wisata batam yang terfavorit, wisata batam yang luar biasa, wisata batam yang mantap, wisata batam terbaik, wisata batam tercanggih, wisata batam terbanyak, wisata batam tidak membosankan, wisata batam asyiik untuk foto foto, wisata batam baik untuk di kunjungi itulah kata Orang-orang yang pernah berwisata di batam. Wisata Batam emang sudah tidak di ragukan lagi jadi wisata batam bagus sekali.. Saya tunggu anda berwisata di batam.

Jumat, 25 Mei 2012

Sekilas tentang Tanjung sengkuang yang terkenal penjualan Barang seken berkualitas



Tanjung sengkuang tempat penjualan seken terbanyak

Kenapa Barang Seken Masih Dibutuhkan di Batam?



Syamsul Bahrum, PhD, Asisten Ekbang Pemko Batam




Dalam teori sosio-ekonomi mengajarkan bahwa jika suatu kawasan, kelompok masyarakat ekonomi menengah ke bawah dominan dalam struktur tenaga kerja  maka bisnis barang bekas bisa berkembang pesat. Meskipun di Kota Batam kelompok kelas menengah ke bawah relatif kabur karena keterlibatan mereka yang bekerja di sektor formal cukup dominan (340.500 tenaga kerja) dibandingkan sektor informal diantara 1.006.500 penduduk (Mei 2010), namun kebutuhan akan barang seken untuk berbagai keperluan (tempat tidur, lemari baju, meja, kursi makan dan tamu, berbagai barang elektronik (televisi, kulkas, mesin cuci, kipas angin, dll) bahkan sepeda, kereta bayi dan mainan masih dominan. 

Maraknya bisnis barang seken misalnya di Tanjung Sengkuang, Batu Aji, Sagulung, dan Bukit Beruntung tidak terlepas dari adanya permintaan masyarakat.  Dalam teori ekonomi mengajarkan jika ada permintaan (demands) atau “baying capacity”, maka akan selalu ada penawaran (supply) atau “selling strategy”. Jika demikian adanya apa yang salah dalam bisnis ini?

Secara ekonomi di sektor riil dan transaksi dagang tidak ada yang salah, hanya sisi legalitas di mata Pemerintah (Pusat) dan tidak kemudian dipersoalkan oleh Pemerintah Daerah. Maka tidak ada razia bisnis barang seken oleh Satpol, kecuali dilakukan di tempat bermasalah jadi bukan aktifitas bisnisnya yang salah. Dari sisi regulasi nasional, karena pertimbangan  untuk melindungi produsen dalam negeri ada kalanya bisnis barang bekas (impor misalnya dari Malaysia dan Singapura) dilarang, meskipun dari sisi masyarakat membutuhkan.

Lalu apa yang perlu dilakukan bagi Batam FTZ? Jika kebijakan di Dewan Nasional (Pemerintah Pusat) bisa longgar dan melakukan pengecualian di kawasan FTZ, maka Dewan Kawasan FTZ BBK (Batam, Bintan dan Karimun) bisa mengambil kebijakan khusus untuk mempermudah dan memperboleh memasukkan barang seken.

Bisa saja Gubernur Kepulauan Riau selaku Ketua Dewan Kawasan FTZ BBK mengeluarkan kebijakan khusus meskipun dengan pola kuota (terbatas) mengizinkan memasukkan barang seken ke wilayah FTZ. Apalagi keperluan barang bekas (used items) ini kan untuk penduduk yang berdomisili di kawasan FTZ (Batam misalnya) dan bukan untuk dibawa ke luar Batam. Logikanya kecil kemungkinan penumpang kapal laut dan udara atau pendatang akan membawa barang bekas ke luar FTZ.

Lalu bagaimana bagi masyarakat yang berdomisili di luar FTZ (di luar Pulau Batam Tonton, Nipah, Setokok, Rempang, Galang dan Galang Baru)? Kita bisa menggunakan mekanisme perdagangan lintas Batas (CBT: atau cross-border trades) yang telah ditetapkan oleh Pemerintah misalnya di Kota Batam di Kecamatan Belakang Padang (Pulau Belakang Padang) dan Kecamatan Bulang-Lintang (di Pulau Bulang) khususnya masuk dari Malaysia (Kukup) atau Singapura (Pasir Panjang).

Jika bisnis seken ini diizinkan, maka berbagai kejadian penangkapan atas “balpres” dan barang seken yang akan dimasukkan ke Batam (FTZ) tidak perlu terjadi karena sudah melalui mekanisme formal dan prosedural, tinggal mengawasi jangan sampai terdapat barang-barang yang dilarang masuk ke wilayah (pabean Indonesia) seperti narkoba, bahan peledak, senjata api, bahan berbahaya dan beracun (B-3), hewan dan tanaman tanpa karantina kecuali memang diizinkan sesuai dengan peraturan yang berlaku sebagaimana perdagangan resmi lainnya.

Jika hal ini bisa dilaksanakan, maka bisnis barang seken menjadi “legal business” yang terproteksi, dan Pemerintah Kota Batam selanjutnya dapat menetapkan beberapa titik Pasar Resmi Barang Seken yang untuk Kota Batam bisa tersebar di kawasan Sagulung, Sekupang, Sei Beduk, Telaga Punggur, Batu Besar, Bukit Beruntung dan Tanjung Sengkuang. Sedangkan di luar Pulau Batam bisa ditetapkan di Belakang Padang, Bulang Lintang, Pulau Buluh dan Sijantung (Galang). Pemerintah Kota melalui APBD-nya selanjutnya membangun Pasar Resmi Barang Seken dan Badan Pengusahaan Kawasan FTZ menyediakan lahan dan dalam pengelolannya Pemko Batam bekerjasama dengan Asosiasi Pedagang Barang Seken. Pemko bisa menerima PAD, pedagang bisa untung dan masyarakat lapis menengah ke bawah bisa terbantu  dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga dengan harga terjangkau. Insya Allah kita memahaminya.
 
Copyright © 2013 Sengkuangtrader.com
Powered byJoomla